Tangerang – Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023 telah dibuka dan diresmikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang pada Kamis (10/08/2023).
Airlangga sangat mengapresiasi penyelenggaraan pameran ini dan berharap transaksi penjualan GIIAS 2023 bisa meningkat dibanding dengan tahun lalu yaitu, Rp14,3 triliun.
“Kalau tahun lalu transaksinya tinggi. Nah, ini juga mungkin kita berharap transaksinya juga bisa tinggi. Tahun lalu sampai Rp14,3 triliun dan unitnya 26.000 unit lebih. Itu saya rasa tahun ini juga minimal targetnya lebih baik,” ujar Menko, Airlangga saat Opening Ceremony GIIAS 2023.
Hal ini juga sejalan dengan tema GIIAS tahun ini, yakni “Future Now” yang diharapkan lebih baik. “Karena judulnya the future is now, the future itu harus lebih baik dari tahun lalu,” ucap Airlangga.
View this post on Instagram
Sementara itu, Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) Yohannes Nangoi menambahkan, industri otomotif Indonesia berhasil menutup tahun 2022 dengan capaian yang sangat baik dan melebihi capaian sebelum pandemi.
“Pertumbuhan wholesale kendaraan pada tahun 2022 naik hingga 18 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Secara global produksi kendaraan bermotor di Indonesia menduduki peringkat ke-11. Sementara untuk penjualan domestik Indonesia berada di posisi ke-14,” ujar Yohannes Nangoi.
GAIKINDO dan industri otomotif Indonesia terus mendukung pemerintah mencapai net zero emission dengan mendorong berbagai kendaraan baru yang ramah lingkungan dan terus memberikan edukasi mengenai transisi menuju penggunaan energi yang berkelanjutan dan kendaraan bermotor listrik berbasis baterai.
“GIIAS 2023 menampilkan puluhan model dan teknologi terkini dari industri otomotif Indonesia termasuk kendaraan berbasis listrik yang akan diperkenalkan oleh para peserta pameran GIIAS kali ini,” kata Yohannes Nangoi.
Yohanes juga berharap kedepannya GAIKINDO dengan dukungan pemerintah industri otomotif Indonesia akan berjalan maju, membuka akses pasar global, mengoptimalkan kapasitas produksi menuju industri otomotif Indonesia menjadi industri terbesar di kawasan Asia Tenggara.